Sabtu, September 07, 2013

A Litte Wish



Jika kamu percaya sebuah keajaiban ,semua permintaan yang kau inginkan pasti akan terkabul. Tapi apakah hal itu benar?. Aku ragu akan teori itu , yeah aku pikir ,akan tetapi karena aku ragu , aku malah bertekat meminta sebuah harapan untuk seseorang .

Dalam setiap cerita hal yang pertama ada perkenalan dari tokoh,, . Hey namaku TAKA dengan melihat namaku kalian pasti akan tahu bahwa aku ini laki – laki ,ya.. tentu saja, umurku 16 tahun dan masih duduk di bangku SMA tahun pertama. Aku tinggal disebuah kota kecil di indonesia dimana udara ditempatku belum tercemari oleh polusi, ketika pagi hari kau akan merasakan betapa segarnya udara yang berhembus di kotaku.

Aku memiliki seorang teman , dia seorang  perempuan. Namanya YHU , dia temanku sejak aku dilahirkan , temanku ini sangat rajin belajar , baik hati dan sangat periang , tapi dibalik sisi itu dia sangat pemarah terkadang dia memukulku hanya karena sedikit mengganggunya, hah, , , sempat terpikir olehku sungguh sial berada didekatnya.

Meskipun begitu aku sangat menyayanginya dia selalu mebuatku tertawa dengan hal yang dia lakukan , “ taka , hari ini ibu marah padaku karena aku menumpahkan bubur adikku” kata Yhu pada siang hari itu.”kenapa ibumu marah , bukankah kau melakukannya dengan tidak sengaja?”kataku menanggapi.”aku,, menumpahkannnya bukan karena tidak sengaja tapi ,aku kesal dengan adikku jadi aku..”....”tukkk” suara tanganku menyentil dahi Yhu.”sudahlah jangan dipikirkan , aku yakin kau ini anak yang baik, lain kali jangan kau ulangi karena bagaimanapun dia itu ibu dan adikmu kau harus selalu menyayangi mereka,,,mengerti?”kataku sambil mengusap – usap kepalanya.”ya,, mengerti.”jawab Yhu dengan semangat seperti seekor anjing yang menuruti kata majikannya.

Aku dan Yhu seperti pasangan seorang kakak adik, kami sering bertukar mengenai banyak hal, terlebihnya Yhu , dia tak pernah sedikitpun menyembunyikan sesuatu dariku, setiap dia senang , marah ,sedih atau apapun dia selalu mengatakannya padaku. Debanding dengan keluarga nya mungkin Yhu lebih dekat denganku. Seperti dulu waktu kami SD ketika dia sedang bertengkar deman teman Sdnya dia lebih memilih bercerita kepadaku dibanding ibunya, aku tidak tahu kenapa dia bercerita padaku lebih dulu ,mungkin karena dia mempercayaiku. Tapi karena itulah aku menjadi lebih bersemangat hidup didunia ini karena ada orang yang benar benar membutuhkanku.

Suatu hari dimalam yang sepi ketika aku tertidur lelap terdengar suara ketukan pintu dari jendelaku, dengan mata yang masih ngantuk kubuka jendela kamarku.” Ah ,, Yhu sedang apa kau malam – malam begini, apa kau tak tau jam berapa bodoh..” kata ku sambil memukul kepalanya. “ouch,,diamlah , bisa kau keluar sebentar, aku ingin bicara” kata yhu padaku.”apa?” tanyaku.” Sudahlah jangan banyak tanya.”katanya sedikit kesal.” okey”jawabku.

Ditengah malam dibawah bulan aku dan yhu berbincang , kami mengobrol banyak hal dan entah kenapa aku merasa aneh, yhu ,dia bercerita tentang masa kecil kami , sebenarnya apa yang ingin dia katakan?.” Baiklah yhu apa yang ingin kau katakan , jika hanya itu kenapa kau tak berbicara besok saja.” Kataku.” Tidak bisa , aku harus mengatakannnya sekarang, aku tidak punya waktu lagi “ .

“Apa maksudmu? “ tanyaku.” Aku akan pergi meninggalkanmu” kata yhu tiba- tiba.” Bodoh kau ini, kalau bicara jangan ngawur” kataku memukul kepalanya.” Kenapa kau memukulku bodoh , kau ingin mati, haahhh.... tapi aku yang akan mati” kata yhu.” Hey kau ini kenapa , bicara seperti itu, ? aku tak mengerti sama sekali” responku pada kata-kata yhu tadi.”  Maafkan, aku tapi DOKTER itu bilang aku akan mati dalam waktu dekat ini” terang yhu. Mendengar kata – kata  yhu aku sangat kaget , apa dia bercanda? Tapi jika iya ini benar-benar candaan yang keterlaluan.” Kenapa ?” tanyaku.” Disini sakit “ kata yhu sambil menunjuk kepalanya.”penurunan fungsi syaraf otak cerebellum, aku menderita itu, berlahan – lahan penyakit ini akan meggerogotiku, hingga aku akan jadi manusia yang lumpuh total, awalnya dokter bilang perkembangan penyakitnya lambat , tapi berbeda denganku, penyakit yang tertanam pada tubuhku sangat cepat berkembang, saat ini aku sedang lumpuh berlahan – lahan, aku takkan bisa bicara, berjalan, menggerakan tangan, dan makanpun aku akan sulit, tapi hal ini tidak melumpuhkan daya ingatku, jadi aku sangat senang bahwa aku masih bisa mengingatmu,, sebelum aku tidak bisa bicara aku ingin mengatakan bahwa aku berterimaksih karena taka selalu membuatku senang dan terima.......”.....” sudah jangan bicara lagi , aku mengerti “kataku memutus penjelasan yhu.

Saat ini aku hanya bisa menundukkan kepalaku , menutupi wajahku yang sedang menangis meratapi nasib temanku yang saat ini sedang menderita. Sebagai seorang teman apa yang harus aku lakukan ,aku hanya bisa berdiam diri dan ikut menangis bersamanya. Bagaimana tidak bergunanya aku ini sebagai seoarang teman.

Semenjak malam itu aku selalu  menjaga dan melindunginya , dulu aku juga sering melakukan hal ini ,hanya saja aku melakukannya lebih extra.

Disore yang cerah aku melihatmu sedang mencari sesuatu, di tepi sungai dimana kita sering bermain.” Sedang apa kau ?”tanyaku pada yhu.” Pulanglah ini bukan urusanmu”jawabnya ketus.” Haah,, jarang sekali kau tidak merengek meminta bantuanku, ah aku tahu kau sedang mencari harta karunkan jadi kau berpikir tak ingin membaginya denganku,,,”.ledekku.” so lame,, “ jawabnya singkat.” Apa kau bilang,, terserahlah”jawabku seraya duduk dan memandanginya mencari sesuatu yang dia cari. Sudah beberapa jam aku duduk , tapi dia tidak juga meminta bantuanku hahh.

“ha!! Akhirnya, taka lihat ini aku menemukannya..” kata yhu padaku sambil menunjukkan sesuatu.” Apa itu? Ah hanya sebuah stein untuk apa kau mencari itu aku punya banyak dirumah, kau buang – buang waktumu untuk istirahat, bodoh.” Responku.” Taka kau bodoh ,stein ini memang terlihat biasa tapi coba lihat ,dia berbedakan?”kata yhu sambil menunjuk – nunjuk ke arah stein itu.” Coba lihat baik -  baik , “ kata yhu lagi, kali ini dia meletakkan stein itu ke sungai.” Jika terkena sinar bulan dia akan bersinar, coba lihat , indahkan, stein ini jika kau hanya melihat dari sisi luarnya itu hanya akan menjadi sebuah benda biasa, tapi lihat lah didalamnya dibawah cahaya bulan dan derasnya aliran sungai dia mampu mengeluarkan sinar yang begitu indah.” Jelasnya padaku.

“ lalu apa yang akan kau lakukan dengan benda itu?” tanyaku.”sebuah permohonan, aku akan memohon sesuatu pada stein ini.”jawabnya.” memohon tentang apa ?” tanyaku lagi.” Tentunya taka akan tahu suatu saat nanti, bersabarlah, hahaha” jawabnya.”hahhh.” keluhku. Dibawah sinar yang terang sebuah permohonan terucap dari mulut seorang gadis yang begitu bersemangat untuk hidup, dan disampingnya hanya ada seorang laki – laki yang hanya bisa memandang sang gadis mengucapkan sebuah permohonan.

Waktu berlalu begitu saja, hari berubah menjadi bulan seiring berjalannya waktu , gadis kecil yang dulunya periang saat ini sedang berbaring dengan tenang disebuah peristirahatan. Dan disampingnya terlihat anak  laki – laki  menangisi kepergiannya.

----HARI SETELAH PEMAKAMAN YHU---

“Taka, aku meletakkan sesuatu dimejamu , katanya itu dari Yhu ,sebelum dia pergi dia menitipkan itu pada ibunya , dan tadi ibu yhu memberikan itu padamu katanya untuk taka” kata ibuku.

Setelah mendengar penjelasan ibu aku langsung berlari menuju meja belajarku menyambar sebuah kotak kecil yang terletak diatasnya , dengan tergesa-gesa aku membuka isi kotak itu. Dan yha, didalam kotak itu berisi selembar kertas yang dilipat rapi dan sebuah stein.” Ini stein yang waktu itu.” Kataku. Ku buka selembar kertas itu , ada tulisan tangan yhu yang tidak rapi , aku tahu mungkin karena penyakitnya yhu tak bisa menulis dengan bagus, di lembar kertas itu tertulis sebuah ungkapan.

taka terimakasih telah menjadi temanku , aku juga senang keluarga kita sangat dekat. Waktu itu kamu telah bertanya apa permohonanku,? dan aku menjawab suatu saat nanti kau akan tahu. Sebenarnya aku memohon bahwa aku ingin sembuh ,agar aku bisa bertemu dengan ayah , ibu dan adikku,  untuk sekali lagi aku ingin bertemu paman dan bibi , sekali lagi aku ingin berterimakasih padamu, tapi aku tahu aku melakukan hal yang sia-sia, tapi kenyataanya aku masih percaya keajaiban,  saat itu juga aku berpikir , aku tak apa – apa mati dengan cara seperti ini, karena waktu yang singkat inilah aku bisa mengenalmu juga kelurgamu, suatu hari nanti dikehidupan mendatang aku harap kita bisa bertemu lagi sebagai sosok yang sama seperti dulu,,,, kakak terimakasih , bolehkah aku memanggilmu sebagai kakak, aku sangat menyayangimu ,, dari dulu aku ingin memanggilmu kakak, bolehkan?....... selamat tinngal kakak, jaga dirimu baik-baik , aku titip ibu , ayah, dan adikku padamu... terimakasih

“hmm.... pasti di kehidupan mendatang nanti aku berharap kita bisa bertemu , bukan sebagai TAKA atau YHU tapi sebagai seoarang kakak laki-laki dan adik perempuannya.”

Hal itulah yang menjadi harapanku sekarang, kau tahu yhu hal yang paling menyenangkan didunia ini adalah bertemu denganmu. Dan hal paling aku sesalkan didunia ini juga bertemu denganmu. Anak bodoh sampai jumpa dikehidupan yang selanjutnya.


Di hari yang berhujan pada suatu malam, hari dimana dia hidup dan semua tentangnya, tertumpuk dalam kenangan yang tak bisa terlupakan, dalam ingatan setiap orang yang mengenal akan kedatangannya didunia ini. END

0 komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman

Translate

Popular Posts

 

EARL CIEL PHANTOMHIVE. Design By: SkinCorner